BEDA TINGKAT PENGETAHUAN SISWA KELAS XI SMA YAPIS BIAK SEBELUM DAN SETELAH EDUKASI KOMPLIKASI PENYAKIT SOSIAL TERHADAP KEJADIAN HIV/AIDS DI BIAK NUMFOR
Keywords:
Edukasi, penyakit sosial, komplikasi, HIV/AIDSAbstract
Edukasi komplikasi penyakit sosial terhadap kejadian HIV ADIS melalui siswa SMTA adalah merupakan upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit sosial dan juga komplikasinya terhadap kejadaian HIV AIDS, agar generasi muda siswa SMTA mengetahui secara dini, cara pencegahan kedua penyakit tersebut karena kondisinya, telah meresahkan masyarakat dengan bentuk kejadian berupa kesakitan dan kematian, makin hari, makin tahun semakin bertambah dan menimpah seluruh lapisan masyarakat dari bayi balita sampai kakek nenek. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan sebelum dan setelah edukasi penyakit sosial terhadap kejadian HIV AIDS dengan, 36 responden., dianalisis berdasarkan tingkat pengetahuan dengan cara mengisi soal pretest dan post test. Penelitian menggunakan metode analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, pengambilan sampel secara Propotive sampling pada populasi 50 siswa dan teknik penetapan responden secara acak , didapat 36 responden, dengan jenis uji statistik Wilcoxon. Nilai Wilcoxon Signed Ranks Test di Asymp Sig. (2-tailed) adalah (Z hitung P = 0,000) kurang dari (Z tabel P value < 0,05). Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan (Z hitung P = 0,000) sebelum dan setelah edukasi komplikasi penyakit sosial terhadap kejadian HIV AIDS pada siswa SMTA, jadi saran edukasi komplikasi penyakit sosial dengan komplikasi HIV AIDS dapat dikembangkan terus dengan harapan remaja dapat mengetahui secara dini cara mencegah diri dari penyakit sosial dan komplikasinya terhadap HIV AIDS.Downloads
References
Arikunto Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu PendekatanPraktik, Edisi Revisi. Rineka Cipta Jakarta.
Aspuah Siti, 2013. Kumpulan Kuesioner dan Instrumen Penelitian Kesehatan, cetakan : pertama. Penerbit : Muha Medika. Yogyakarta.
Azwar Agus dan Jacob, 1996. Antropologi Kesehatan Indoensia. Jilid I Pengobatan Tradisional. EGC. Jakarta
Badrujaman Aip, 2010. Sosiologi untuk mahasiswa Keperawatan, Edisi Revisi. Trans Info Media Jakarta.
Capernito J. Lynda, 1995. Nursing diagnosis : Process and aplication. New York : McGraw Hill.
Conrad, P. 2001. The Seciology of Health and lllnes:CriticalPerspective.New York: Worth.[suatu kumpulan tulisan yang bagus yang membahas hubungan sosiologi, politik, ekonomi, dan gender dengan kedokteran modern
Chriswell, 2001. Teori dan Paradigma Penelitian sosial, Penyunting : Agus Salim. Tiara Wacana Yogya. Yogyakarta.
Depkes., 2010., Pemasaran sosial dalam promosi kesehatan., edisi : revisi. Penerbit : Rineka Cipta Jakarta.
Foster George M dan Anderson Barbara Gallatin, 1986. Antropologi Kesehatan, Penerjemah : Priyanti Pakan Suryadarma, Meutia F. Hatta Swasono. Cetakan pertama. UI-Press. Jakarta.
Freud.J. dan McGuire.M. 1999. Health, lllness and social body.englewood Cliffs, NJ:Prentice Hall. [suatu buku teks yang bagus, teerutama menggunakan data Amerika, membahas hubungan sosial penyakit].
Hidayat , 2009. Ilmu Perilaku Manusia, Pengantar Psikologi untuk tenaga kesehatan. Trans Info Media Jakarta.
Hassan Anwar, (2010). Komunikasi Kesehatan sebagai penunjang Promosi Kesehatan., PT Rineka Cipta., Jakarta
Jimung, Martinus. 2017. Antropologi kesehatan. Konsep dan aplikasi., cetakan Pertama., Penerbit : CV Trans Info Media Jakarta
Kelana Kusuma Dharma, 2011. Medotologi Penelitian Keperawatan. Trans Info Media, Jakarta.
Kevin White, 2009. In Introduction to the Sociology of Healt English language edition Published by SAGE Publication of London, Thousand Oaks New Delhi and Singapore, penerjemah Achmad Fedyani Saifudin –Ed. 3 – 1 – Rajawali Pers, 2011 Jakarta
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2020 La Jumu

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Tropis Papua (JKTP) agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Tropis Papua (JKTP) right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC-BY-SA that allows others to remix, adapt, build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication and initial publication in this journal.
Authors can enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges and earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).